Friends

Statistik

Flag Counter

Hadiah Hari Anti Korupsi KPK(Kasusmu Pesanan Ku)




Twitter : @assyarkhan
Hari Anti Korupsi yang jatuh pada hari ini, akan menjadi sejarah baru penegakkan korupsi di Indonesia, Baik dari keterangan saksi, keterangan saksi ahli, dan keterangan terdakwa pada kasus impor daging, Semuanya menepis tuduhan jaksa. Adapun petunjuk yang dimiliki KPK masih sangat samar dan tidak cukup valid untuk menjerat terdakwa (Lutfi Hasan Ishaq). Jika jaksa tidak punya bukti terhadap LHI dengan telah menerima uang dari terdakwa atau tidak menerima karena terhalang oleh penangkapan AF. Jaksa juga tidak punya bukti adanya akad pemberian dan penerimaan janji antara terdakwa dan seorang penyelenggaran Negara. Hingga saat ini Siapa Mentri yang Korupsi terkait suap impor daging sapi? Siapa Aparatur Negara yang terjerat Korupsi dari “Kasus” bikinan KPK ini, Inilah Hadiah yang didberikan KPK tahun ini, sebuah hadiah yang dapat disebut “Kasusmu Pesanan Ku = KPK)”, wajar kemudian ketika Anis Matta mennyatakan bahwa Inilah adalah Konspirasi, Ya sebuah konspirasi untuk memadamkan Gerakan Politik Partai Dakwah yang belum ada cacat cela sehingga perlu diberi cacat untuk kemudian semua orang membenci. Tetapi sepertinya KPK sudah terlanjur basah ya sudah mandi sekali seperti lagu Meggy Z dulu. Sudah terlanjur koar-koar, ya sudah berkoar aja lagi….

Coba Kita lihat dalam Persidangan LHI (Lutfi Hasan Ishaq), Thomas Sembiring menyatakan Kuota Daging Nasional Sejak 2011 terus mengalami penurunan. Thomas mengatakan Elda Devianne Adiningrat selaku Ketua Asosiasi Perbenihan Indonesia menawarkan ada penambahan kuota impor daging. “Swasembada daging di Indonesia akan berhasil di 2014 jika impor daging di bawah 10 persen kebutuhan nasional,” terang Thomas. itu artinya, Dari sejak 2011, 2012, hingga 2013 tidak ada cerita penambahan Kuota Impor Daging sebagaimana di koar-koarkan KPK.

Masih menurut Thomas Sembiring bahwa Penambahan kuota impor juga harus dikoordinasikan dengan Kementerian Koordinator Perekonomian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Pertanian. “Penambahan kuota itu harus melalui rapat koordinasi terbatas Kemenko Perekonomian, Kemendag, dan Kementan,” ujar Thomas. Dan Rapat Koordinasi membahas penambahan Kuota Impor Daging Sapi hingga keputusan hukuman untuk LHI belum pernah terjadi. Jika, Anda bertanya Kok Bisa KPK tetap tak bergeming, ya tadi karena KPK adalah Kasusmu Pesanan Ku (KPK).

Kemudian Kita lihat lagi bagaimana pendapat SAKSI Ahli dalam Sidang Kasus Suap Impor Daging Sapi, Mereka tidak sependapat dengan tuduhan Jaksa KPK terhadap LHI soal kasus ini.

Saksi Ahli I yaitu Sekjen DPR, Winantuningtyastiti mengatakan “Tugasnya (LHI, red) hanya di komisi yang ditempatkan. Masalah daging tidak ada hubungannya dengan komisi yang bersangkutan,”.

Saksi Ahli II, Dosen Fakultas Hukum Universitas Indonesia Eva Achjani Zulfa, juga menyatakan pasal tersebut hanya bisa dikenakan kepada aparatur negara seperti Pegawai Negeri, Menteri, dan Presiden. “Bagian unsur yang menentukan dalam pasal ini penerimanya adalah aparatur negara. Pimpinan partai tidak masuk. Pasal ini hanya untuk PNS dan aparatur negara”.

Sedangkan LHI bukan Aparatur Negara, harusnya ada orang-orang kementerian yang terjerat hukum dengan kasus ini, ternyata hingga keputusan itu diputuskan tidak ada orang kementerian yang tertangkap, tidak seperti kasus Wisma Atlet Hambalang.

Saksi ahli III, Dosen Fakultas Hukum Trisakti, Dian. Dian membenarkan apa yang disampai Eva, “Penyuapan bisa dilakukan harus berhubungan dengan jabatannya. Anggota DPR atau pimpinan partai tidak bisa dikenai pasal ini,”


Coba Kita lihat juga pendapat Para Pakar Hukum berikut ini :

DR. Chaerul Huda (Ahli Pidana, Staf Ahli Kapolri) dalam acara di Jak Tv (23/5) menyatakan: “Kalo penegak hukum menghancurkan karakter tersangka, kasus hukumnya biasanya lemah (kasus TPPU LHI)” . Sebagaimana semua kita tahu, kasus pokok yang menimpa Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) sudah sangat kabur dan seperti ada unsur kesengajaan menutupinya dengan penghancuran karakter LHI dengan begitu bombastisnya pemberitaan LHI sebagai Kader PKS.

Prof.Dr. Romli Atmasasmita (Guru Besar Fakultas Hukum UNPAD) mengatakan ” KPK sangat berat untuk membuktikan bahwa uang dari Fathonah dari korupsi, pasal TPPU tidak bisa menjerat AF karena bukan penyelenggara negara. ” Beliau menambahkan, sistem hukum Indonesia menganut prinsip non-self implementing legislation. Posisi LHI sebagai anggota DPR tidak bisa mengatur kuota, sementara itu jabatannya sebagai presiden PKS dalam kasus tersebut tidak dalam konteks pejabat negara. Sementara itu Mentan Suswono belum terbukti menambah kuota, alias belum terjadi. “Paling-paling LHI dikenakan tuduhan suap, tapi Luthfi belum terima uang. Dan di Persidangan banyak Saksi menyatakan uang yang ada di Fathonah justru bukan untuk LHI melainkan untuk keperluan pribadi Fathonah yang salah satunya sebagai uang muka membeli Mobil.

Dari awal Kasus Suap Daging Impor Daging Sapi ini sangat ganjil, Anda bisa membaca lengkap resume keganjilannya di Link berikut ini : Daftar Keganjilan Kasus Impor Suap Daging Sapi
 
Fakta Persidangan LHI : "LHI dicatut nama Fatanah dan tidak pernah terima uang suap "
Jika demikian, mengapa KPK tetap pada pendirianya? Ya, Bisa jadi KPK adalah Kasusmu Pesanan Ku (KPK)

Hari ini adalah Hari Anti Korupsi, di hari ini ini pula terlihat bahwa hati nurani bisa dipenjara, ketidak adilan mengemuka, konspirasi telah membabi buta, Demi sang raja yang berharap membunuh rakyat yang bakal akan menggantikannya. Sidang Luthfi Hasan akan digelar pukul 16.00 WIB, Senin (9/12/2013), di Pengadilan Tipikor, Jl HR Rasuna Said, Jaksel. Surat putusan yang dibacakan majelis hakim dengan ketua Gusrizal dan anggotanya yakni Purwono Edi Santosa, Nawawi Pomolango, I Made Hendra dan Joko Subagyo.

Jaksa penuntut umum KPK menuntut Luthfi Hasan dengan total hukuman 18 tahun penjara. Untuk pidana korupsi, Luthfi dituntut 10 tahun penjara dan denda Rp 500 juta subsidair 6 bulan kurungan. Sedangkan untuk pidana pencucian uang, bekas anggota DPR ini dituntut 8 tahun penjara, denda Rp 1 miliar subsidair 1 tahun 4 bulan kurungan.

Menurut jaksa meski secara fisik duit belum diterima, tapi berdasarkan rangkaian kejadian, diyakini uang sudah berpindah kuasa kepada Luthfi. Fathanah sebagai perantara yang menerima uang total Rp 1,3 miliar selalu melaporkan penerimaannya ke Luthfi.

Lucu, Siapa yang mau disuap? Mentan? La wong Mentan terus menurunkan Kuota Impor Daging Sapi Kok dan belum ada Rapat Antar Kementerian yang membahas penambahan Kuota Impor Daging Sapi.



Inilah Hukum Para Mafia, Selalu bisa diperjual belikan, tidak hanya soal SIM yang bisa diperjual belikan seperti yang terkenal beberapa hari ini. Hari Anti Korupsi telah dinodai oleh Kasusmu Pesan Ku (KPK).

source : http://hukum.kompasiana.com/2013/12/09/hadiah-hari-anti-korupsi-kasusmu-pesanan-ku-kpk-617832.html

| Senin, 09 Desember 2013 0 comments

Baksos BidPuan PKS hadirkan Cinta untuk Keluarga Indonesia

Baksos Bidang Perempuan DPD PKS Jember, Silo


Dalam rangka melanjutkan program Harganas (Hari Keluarga Nasional) 29 Juni 2013, bidpuan Cabang Dakwah 2 mengadakan baksos. Kegiatan meliputi pemerikasaan kesehatan, penyuluhan kesehatan dalam kaitannya dengan perlu mengkonsumsi makanan sehat, pembagian sembako dan paket sayur serta pakaian layak pakai. Kegiatan ini bertepatan dengan dua momenn penting, Harganas dan Ramadhan. Dimana Ramadhan adalah bulan berbagi dan momen hari keluarga melalui acara ini, bidpuan ingin mengingatkan kembali bahwa dengan harga -harga sembako yang semakin melangit, Ibu-ibu tidak perlu khawatir. Asal kreatif, menu sederhana dan bergizi bisa disajikan, seperti sayur. Ayo Ibu-ibu, kita sehatkan keluarga Sebagai Miniatur Bangsa. Baksos ini sangat diminati oleh masyarakat yang memang sangat membutuhkan kehadira partai yang penuh kerja dan hadirkan cinta di tengah masyarakat. Semoga sedikit persembahan kepada masyararakat ini mampu menghadirkan harmoni menuju bangsa yang adil sejahtera. (source: fb pks jember)




| Kamis, 17 Oktober 2013 0 comments

Mudik Asyik, PKS Siapkan 60 Posko Pelayanan Mudik


JAKARTA-  Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membangun puluhan posko pelayanan di sejumlah titik di sepanjang jalur mudik. Kader-kader PKS  akan melayani para pemudik di titik posko yang telah ditentukan.

Ketua Bidang Kepanduan dan Olahraga (BKO) Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS, Purwanto mengatakan, kegiatan posko mudik ini merupakan agenda tahunan PKS. ”Kegiatan ini merupakan silaturahmi kader dan simpatisan yang sedang mudik, sekaligus ajang sosialisasi calon anggota legislatif dan tokoh dari PKS,” ujar Purwanto di Jakarta, Sabtu (3/8).

Posko telah dibuka sejak H-7 hingga H+7 Lebaran. Saat ini sudah ada 60 titik posko mudik PKS yang tersebar di pulau Jawa, Sumatera, dan Nusa Tenggara Barat.

“Insya Allah, akan bertambah hingga jelang H-1 lebaran,” jelasnya.

Lebih lanjut Purwanto menambahkan, posko mudik PKS akan melayani para pemudik mulai dari tempat peristirahatan, pelayanan medis gratis, penyediaan takjil untuk berbuka hingga jasa servis ringan kendaraan pribadi secara gratis.

“Untuk melayani para pemudik, kami juga bekerjasama dengan penginapan, restoran, hotel, mushola, dan masjid,” imbuh Purwanto.

Berikut data sementara lokasi posko mudik PKS yang sudah berjalan hingga H-5:

Sumatera Selatan:
Kota Palembang
Kab. Lubuklinggau
Kab. Empat Lawang (Kota Tebing Tinggi)

Lampung:
Kota Bandar Lampung (Terminal Rajabasa)
Kab. Tanggamus
Kab. Lampung Timur
Kab. Lampung Tengah
Kab. Lampung Selatan

Banten:
Kota Cilegon (Arah ke Merak)

DKI Jakarta:
Kodya Jakarta Pusat (Terminal Senen)
Kodya Jakarta Timur (Terminal Kp Rambutan)
Kodya Jakarta Selatan (Terminal Lebak Bulus)
Kodya Jakarta Barat (Terminal Kali Deres)
Kodya Jakarta Utara (Terminal Tanjung Priok)

Jawa Barat:
Kab. Bandung (RM Ma Ecot, Nagreg)
Kab. Cirebon (Pantura)
Kota Bekasi (Masjid al-Azhar, Kali Malang)
27 DPD se-Jawa Barat

Jawa Tengah:
Kab. Banyumas (Desa Alas Malang Kec. Kemranjen)
Kab. Banyumas (Desa Wangon Kec.Wangon)
Kab. Banyumas (Desa Pekuncen Kec. Pekunken)
Kab. Banyumas (Desa Pernamasidi Kec. Cilongok)
Kab. Sukoharjo (Kantor DPD Jl. Jend Sudirman 421)
Kota Surakarta (Solo)   (Kantor DPD)
Kab. Boyolali (Kantor DPD)
Kab. Klaten (Kantor DPD)
Karesidenan Pati
Karesidenan Kedu
Karesidenan Pekalongan
Kota Semarang (Jalan Raya Tugu)
Kota Semarang (Komplek sekolah Ikhsanul Fikri)

DI Yogyakarta:
DPD - DPD PKS di Yogyakarta

Jawa Timur:
Kota Surabaya (Terminal Bungur Asih)
Kab. Probolinggo
Kab. Madiun
Kab. Malang

NTB:
Kab. Lombok Timur (Pelabuhan Kayangan)


*)|(http://tajuk.co/2013/08/pks-siapkan-60-posko-pelayanan-mudik/

| Minggu, 04 Agustus 2013 0 comments

Jebakan Presiden (Sial) Threshold

investasi-bodong-jebakan

Bambang Arianto, MA.
***

Perdebatan konyol mewarnai pembahasan perubahan UU Pilpres (UU No 42 Tahun 2008). Parpol bukannya sibuk mencari solusi minimnya kepemimpinan nasional dalam konteks yang lebih krusial, namun yang dipertontonkan justru aksi saling jegal antar parpol yang berakibat calon Presiden alternatif pilihan rakyat akan bernasib sial.

Pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perubahan UU Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilu Presiden di badan Legislasi DPR yang telah berlangsung selama enam masa sidang kembali menemui jalan buntu. Lima fraksi besar di DPR yakni Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Partai Golkar, Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi PAN dan Fraksi PKB menyatakan UU tidak perlu ada perubahan, sedang empat fraksi lain yakni Fraksi PKS, Fraksi PPP, Fraksi Partai Gerindra dan Fraksi Partai Hanura menginginkan perubahan dengan harapan akan dapat meloloskan ketua umumnya. Keinginan parpol besar untuk mempertahankan ambang batas presidential threshold sebagai syarat pencalonan Presiden sebesar 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara nasional dapat dimaklumi sebagai upaya memperkuat bargaining position Presiden terpilih. Namun bila akhirnya opsi ini dipilih kembali dapat dibayangkan hanya akan ada empat figur capres minus figur alternatif representasi publik.

Tarik Ulur Kepentingan

Dalam sejarah politik elektoral di Indonesia kombinasi sistem presidensial dan multipartai kerap kali menyandera Presiden terpilih, apalagi di tambah kuatnya sikap elit parpol yang sangat pragmatis dan bermuka dua menjadikan kombinasi ini sering menghasilkan deadlock antara eksekutif dan legislatif. Sistem presidensial setengah hati yang diterapkan di Indonesia diakui sangat rawan terhadap legislative heavy. Kombinasi rezim presidensial dan multipartai seperti terjadi di Indonesia, menurut Mainwaring adalah difficult combination. Hal ini disebabkan tidak adanya kekuatan mayoritas partai yang menguasai parlemen sehingga sering melahirkan “Presiden Minoritas”. Seperti dalam pemerintahan Abdurrahman Wahid (1999-2001), Megawati (2001-2004) lalu pemerintahan Presiden SBY (Muhtadi 2012). Hal inilah disebabkan terjadinya polarisasi ideologi dengan dibuktikan banyaknya campur tangan DPR terhadap jalannya pemerintahan. Retorika ini menjadikan acuan beberapa parpol besar untuk bersikeras mempertahankan UU Pilpres No. 42 Tahun 2008. Lagi pula parpol besar tidak rela bila figur yang berasal dari parpol yang tidak memenuhi UU Pilpres dapat melenggang dengan mudah, sebab bila hal ini dibiarkan bisa jadi figur ini akan menjadi batu sandungan parpol besar.

Namun dalam sejarah politik elektoral di Indonesia dukungan besar diparlemen tidak menjamin sistem presidensial akan dapat berjalan stabil, buktinya pemerintahan SBY yang didukung hampir 70 persen tetap saja sering di jahili oleh DPR. Hal inilah yang menjadikan parpol menengah ngotot menurunkan ambang batas presidential threshold sebagai jalan memuluskan pilihan figur yang lebih beragam dan dapat menarik figur yang tidak memiliki kendaraan parpol seperti Dahlan Iskan dan mahfud MD untuk maju dalam audisi calon Presiden versi Indonesia. Yang disayangkan ditengah-tengah perdebatan publik mendambakan figur alternatif, masih banyak parpol yang mengedepankan ego politik dengan memaksakan diri agar calonnya dapat melanjutkan estafet kepemimpinan nasional seperti Gerindra dengan Prabowo dan Hanura yang baru saja mendeklarasikan duet Wiranto – Hari Tanoesoedibjo, padahal akan lebih baik bila berfikir realistis dengan berkoalisi.

Kekhawatiran parpol besar bila ambang batas presidential threshold diturunkan dapat disebabkan figur parpol menengah saat ini tengah menunjukkan tren positif dimata pemilih, malah sebagian figur tersebut telah mampu memikat perhatian publik. Bila semua parpol peserta pemilu punya hak sama untuk dapat mengusung capres-cawapres hal ini akan menjadi malapetaka bagi parpol besar sebab semakin meningkatnya preferensi politik tidak ada jaminan parpol besar akan dapat memenangi pemilihan Presiden dengan mulus.

Preferensi politik publik saat ini mengalami degradasi dari ideologi dan institusi (partai politik) ketataran figur. Post-orde baru siapa pun yang populer akan menjadi tokoh pilihan rakyat. Ini artinya yang terpenting adalah figur bukan ideologi atau pun partainya. Fenonema menguatnya preferensi politik publik pada figur tersebut dalam perspektif budaya politik mulai dirasakan setelah munculnya Jokowi sebagai pemenang Jakarta satu.

Parpol besar pun mulai mengerenyitkan dahi dengan ulah beberapa capres yang berasal dari parpol menengah seperti sosok Prabowo yang berani tampil dengan gaya seperti tokoh progresif sehingga menarik perhatian publik. Juga ada Wiranto yang sedang diorbitkan oleh efek “Harie Tanoe” lewat jejaring media. Tidak menutup kemungkinan figur-figur ini popularitasnya akan melebihi Megawati bahkan Aburizal Bakrie (ARB) sekalipun. Kengototan PDI Perjuangan untuk tetap menolak perubahan UU Pilpres patut dicurigai sebagai pertanda akan kembalinya Megawati dalam pertarungan presiden 2014. Sosok Jokowi yang telah mampu menasionalisasi lokal dan sekaligus lokalisasi nasional akan dijadikan energi potensial Megawati guna memberikan insentif elektoral bagi PDI Perjuangan.

Epilog

Dalam survey Kompas pemilih menilai sosok pemimpin yang berkubang dengan pragmatisme lama tampaknya akan semakin ditinggalkan. Mayoritas publik (98,3 persen) menginginkan karakter pemimpin masa kini yang sering turun ke lapangan untuk mengetahui substansi persoalan yang konkret. Kepemimpinan yang sama sekali berbeda dengan arus utama menyeruak ke ranah publik. Ini artinya tidak ada jaminan parpol besar yang mampu mengajukan capres bisa didukung sepenuhnya oleh rakyat bila nantinya figur yang diajukan belum juga menunjukkan perubahan yang berarti.

Akhirnya jebakan presidential threshold ini jelas akan membuat kembalinya figur berwajah suram dan tentunya membuat capres alternatif bernasib sial. Sangat disayangkan bila figur yang memiliki integritas dan telah teruji mampu memberikan perubahan signifikan bagi perkembangan demokrasi harus tersingkir karena tidak memiliki kendaraan parpol apalagi kecukupan modal suara dalam melewati jebakan presidensial threshold. Bila akhirnya UU Pilpres tidak memberikan celah sedikit pun bagi keterpilihan figur potensial artinya bangsa ini telah mengalami kemunduran dan tidak normal.

*)|(dakwatuna[dot]com

| Kamis, 01 Agustus 2013 0 comments

Fahri Hamzah: SBY Salah Alamat


Jakarta - Anggota Komisi III DPR Fahri Hamzah menilai bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) salah dalam memberikan grasi kepada para narapidana. Sebab, pengampunan dan pengurangan masa tahanan itu diberikan kepada narapidana kasus narkoba.

Menurutnya, SBY telah melanggar Undang-undang (UU) tentang pemberian grasi. Mengingat, grasi tersebut dialamatkan kepada para napi narkoba yang merusak masa depan bangsa.

"(SBY) Itulah salah alamat (pemberian grasi). Maksud grasi itu untuk nenek nyuri sebutir kelapa, maling sendal, maling ranting pohon. Itu ribuan jumlahnya," kata Fahri, kepada INILAH.COM, Kamis (1/8/2013).

Menurutnya, UU grasi itu diterbitkan untuk mengurangi para penghuni lembaga permasyarakatan (LP)

"SBY pernah kita bikin UU grasi sehingga penjara bisa dikosonginlah dikit," tegas politikus PKS itu.

Sebelumnya diberitakan, Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Denny Indrayana diduga kuat ikut merekomendasi pemberian grasi (pengampunan atau pengurangan masa tahanan oleh Presiden) kepada para narapidana kasus narkoba.

Penilaian itu disampaikan Anggota Komisi III DPR yang membidangi hukum, Ahmad Yani. Sebab, Menurutnya, Denny begitu garang dalam melakukan sidak terhadap narapidana kasus tindak kejahatan korupsi. Namun tidak demikian dengan narapidana kasus narkoba.

"Jangan-jangan dia (Denny) ikut memberikan rekomendasi pada grasi narapidana narkoba," kata Yani, ketika dihubungi, Jakarta, Rabu (31/7/2013).

*)|(inilah[dot]com

| 0 comments

Indahnya Panorama Demonstran di Rab'ah Al-Adawiyah | Kesaksian Guru Besar Al-Azhar



By: Nandang Burhanudin
*****

Dr. Mu'tazz Al-Khawwas, Guru Besar Fakultas Kedokteran Gigi di Universitas Al-Azhar melalui akun twitternya menuturkan;

Saya ingin mengabadikan panorama demonstran Rab'ah Al-Adawiyah dalam catatan indah sejarah. Sepulangnya dari klinik yang berhadapan dengan panggung demonstran proMoursi, saya sempatkan untuk berkeliling mengitari kemah-kemah demonstran. Saya temukan pemandangan berikut:
1. Tak ada satu kemah demonstran, melainkan selalu diramaikan lantunan Al-Qur'an.

2. Hampir tak ada obrolan antara para demonstran, melainkan selalu menghadirkan dzikrullah.

3. Sejak demonstran menguasai Rab'ah, saya tak pernah mendengar caci maki kepada siapapun, tidak seperti yang ditampilkan televisi proKudeta.

4. Saya lihat, tak sedikit yang menunaikan shalat di kemah-kemahnya.

5. Sebelum buka puasa, semua turut serta menyiapkan hidangan takjil.

6. Saya lihat, ada pula yang tertidur istirahat saking panasnya sengatan matahari di saat puasa.

7. Namun demikian, saya tidak menemukan orang yang makan-minum saat siang hari, ini menunjukkan rata-rata demonstran menunaikan puasa.

8. Saya tak mencium bau rokok, walaupun ada yang merokok. Namun jumlahnya tak seberapa dibandingkan jumlah demonstran yang jutaan orang.

9. Setiap kali saya masuk membawa mobil dari Komisi Kebangsaan, mereka selalu meminta maaf atas kondisi yang membuat penduduk sekitar Rab'ah terganggu. Bahkan beberapa demonstran menunjukkan kartu pengenal, di antaranya ada juga dosen yang mengajar di salah satu fakultas kedokteran.

10. Di awal-awal demo, sampah sempat bertumpuk. Namun setelah ada keluhan dari warga, para demonstran membersihkan jalan-jalan, menyirami dengan air, mengangkut sampah dengan mobil-mobil di pagi harinya.

11. Saya lihat, anak-anak muda membawa penyemprot air, untuk menjaga kebugaran demonstran akibat panas matahari yang sangat terik.

12. Saya tak menemukan seorang pun membawa senjata, selain tongkat-tongkat kayu untuk mengamankan medan demonstrasi. Selain kayu, saya pun menemukan pisau untuk menyiapkan makanan.

13. Setiap hari, terutama setelah ancaman kementrian dalam negeri, saya temukan jumlah demonstran makin hari semakin bertambah banyak.

14. Menjelang berbuka, saya saksikan para demonstran sibuk membagikan hidangan takjil untuk peserta demo yang lain.

15. Para demonstran sepenuhnya dapat mengatur penjaja jualan dadakan.

Ini kesaksian saya untuk dicatat sejarah, tentang orang-orang yang di media disebut sebagai orang-orang frustasi.

Semoga Allah memperlihatkan kebenaran, dan mengaruniakan hamba untuk mengikutinya.

*)|(pkspiyungan

| 0 comments

Nasehat Ibnu Qoyyim Tentang I'tikaf


Ibnul Qayyim ketika menjelaskan beberapa hikmah i'tikaf berkata:

Kelurusan hati dalam perjalanannya menuju Allah sangat bergantung kepada kuat tidaknya hati itu berkonsentrasi mengingat Allah dan merapikan kekusutan hati serta menghadapkannya secara total kepada Allah. Sebab kekusutan hati hanya dapat dirapikan dengan menghadapkan secara total kepada Allah.

Perlu diketahui bahwasanya makan dan minum yang berlebihan, kepenatan jiwa dalam berinteraksi sosial, terlalu banyak berbicara dan tidur akan menambah kekusutan hati bahkan dapat menceraiberaikannya, dan menghambat perjalanannya menuju Allah atau melemahkan langkahnya.

Maka sebagai konsekuensi rahmat Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Pengasih terhadap hamba-hambaNya, Allah mensyari'atkan ibadah puasa atas mereka untuk menghilangkan kebiasaan makan dan minum secara berlebih-lebihan serta membersihkan hati dari noda-noda syahwat yang menghalangi perjalanannya menuju Allah.

Dan Allah SWT mensyariatkan i'tikaf yang inti dan tujuannya ialah menambat hati untuk senantiasa mengingat Allah, menyendiri mengingat-Nya, menghentikan segala kesibukan yang berhubungan dengan makhluk, dan memfokuskan diri bersama Allah semata. Sehingga kegundahan dan goresan-goresan hati dapat diisi dan dipenuhi dengan dzikrullah, mencintai dan menghadap kepada-Nya.

*)|(pkspiyungan.org

| Minggu, 28 Juli 2013 0 comments

Tragedi Mesir dan Suriah, Dimanakah Iman Kita?


by @salimafillah

Kita membaca tarikh & musuhpun menyimak sejarah; Al Aqsha & Palestina selalu dibebaskan dari paduan 2 arah; Mesir & Suriah. Ini pertarungan.

Khalid dari arah Suriah & ‘Amr ibn Al ‘Ash dari arah Mesir; maka Allah memilih Abu ‘Ubaidah membebaskan Al Aqsha & ‘Umar menerima kuncinya.

Setelah mengambil-alih Mesir dari kebobrokan Fathimiyah & mewarisi Nuruddin Mahmud Zanki di Suriah; Shalahuddin Al Ayyubi membebas Al Aqsha.

Maka hari ini; kaum Muslimin yang sempat tersenyum oleh Mursi di Mesir & menaruh harap pada Mujahidin di Suriah; harus lagi memanjang sabar.

Banyak kepentingan yang belum merelakan 2 negeri ini menjadi pangkalan perjuangan agar Ummat kembali dapat shalat & beri’tikaf di Al Aqsha.

Hendaknya lalu kita tahu; kepedulian soal Mesir & Suriah bersatumuara ke iman kita, cinta kita, rindu kita; tuk menziarahi Al Aqsha merdeka.

Hari-hari ini Mesir gegap gempita; “Suara damai ini lebih tajam dari peluru; tekad kami lebih baja dari senjata”; maka Allah menguji mereka.

Allah menyiramkan darah agar bumi Mesir subur; mengambil syuhada’ agar anak-anak sejarah tahu betapa mahal & berharga apa nan diperjuangkan.

Juga sejak 2 tahun sebelumnya; Suriah telah membayarkan 100.000 nyawa; tapi mata dunia belum utuh terbuka bahwa musuh kemanusiaan ini nyata.

Maka hari ini; jika puasa terasa melemahkan; jika tarawih melelahkan; jika tilawah memayahkan; mari menatap sejenak ke arah Mesir & Suriah.

Sebab mereka nan mewakili kita di garis depan iman; dibakar musim panas, direpotkan hajat, dicekam ancaman, disuguhi besi & api; tapi teguh.

Mereka nan darahnya mengalir dengan tulang pecah; tapi tak hendak membatalkan shaum sebab ingin syahid berjumpa Rabbnya dalam keadaan puasa.

Mereka gadis-gadis belia yang menulis nama di tangannya; agar jika syahadah menjemput & jasad remuk tiada yang susah bertanya siapa namanya.

Hari ini ketika kolak & sop buah tak memuaskan ifthar kita; tataplah sejenak ke negeri yang kucing pun jadi halal karena tiadanya makanan.

Hari ini sungguh kita ditampar Allah dengan Mesir; dengan kepahlawanan mereka nan lebih suka bertemu Allah daripada hidup membenarkan tiran.

Hari ini sungguh kita ditampar Allah dengan Suriah; ketika kisah Ibu yang memasak batu & menidurkan anaknya dalam hujan peluru adalah fakta.

Sebab mungkin 60 tahun penjajahan kiblat pertama, masjid suci ketiga, & penzhaliman atas ahlinya belum utuh mencemburukan hati imani kita.

*https://twitter.com/salimafillah

| 0 comments

Ketika Presiden Marah karena Harga Terbang

REPUBLIKA.CO.ID,Oleh Nasihin Masha

Ketika kepura-puraan para penguasa menjadi kelumrahan, dan ketika orang-orang baik hanya diam dan tak berdaya maka rakyat menjadi korban paling sempurna untuk menderita.

Akhirnya pemerintah mengakui. Mereka tak berdaya. Para pemegang kuasa tak bisa berbuat apa-apa. Segala rumus mental. Harga-harga barang pangan terus melambung. Harga satu buah cabai merah hampir menyamai harga sebutir telur ayam. Harga daging sudah melambung terus.

Sebelumnya, masyarakat sudah dikejutkan oleh harga jengkol yang melangit, pertama dalam sejarah Indonesia. Karena itu, sebutan ekonomi Indonesia tak pantas lagi dinisbahkan pada nama orang seperti “widjojonomic”. Kita lebih tepat mengacu pada “jengkolnomic” dan “cabenomic”.

Pekan lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dalam sebuah pernyataannya, dengan jelas memperlihatkan kemarahannya. Mulut dikatup, sorot mata ditajamkan, pipi menggembung, dan suara tegas ditahan. Ia jengkel karena proses birokrasi perizinan impor daging dari Australia terlambat turun sehingga ada kekurangan pasokan daging.

Namun, apa yang terjadi setelah daging impor masuk? Harga tetap mahal. Padahal, harga daging impor itu setelah sampai di Indonesia hanya 5,8 dolar AS (sekitar Rp 60 ribu) per kg. Berapa harga di pasar? Antara Rp 100 ribu hingga Rp 120 ribu per kg. Terlalu lebar disparitasnya. Harga cabai merah sekitar Rp 100 ribu per kg dan bawang merah Rp 60 ribu per kg.

Permainan harga ini sudah keterlaluan. Sebagian pedagang nasi goreng keliling lebih memilih pulang kampung. Mereka bingung harus dijual berapa rupiah per porsinya. Karena, harga komponen nasi goreng sudah tak terkendali lagi. Lebih baik mereka puasa di kampung halaman.

Bagi ibu-ibu, situasi Ramadhan kali ini benar-benar menikam karena berbarengan dengan tahun ajaran baru sekolah. Karena itu, seorang wakil menteri secara terbuka dan jujur mengakui betapa tak berdayanya pemerintah menghadapi situasi ini. Biasanya pemerintah menggunakan sebutan “pelaku pasar” dan “spekulan”. Sebutan yang abstrak.

Sebetulnya, pemerintah bisa menyebut secara lebih jelas. Tunjuk saja siapa mereka. Tak perlu bersembunyi di balik sebutan anonim semacam itu. Importirnya sudah jelas, bahkan lembaga negara seperti Bulog ikut dilibatkan. Lalu, daging itu didistribusikan lewat siapa? Jika daging itu diberikan ke distributor yang selama ini gemar memainkan harga, maka “matilah kau”.

Pertanyaannya, mengapa diberikan ke distributor-distributor yang selama ini tak punya moral tersebut? Kita selama ini menuding mereka sebagai “kartel” karena mereka bisa bersepakat dalam menentukan harga secara sepihak.

Merujuk pengalaman pada awal reformasi, harga dan pasokan minyak sayur dipermainkan distributor dan produsen. Pemerintah segera berlaku sigap. Pemerintah segera membeli CPO dan diproses menjadi minyak sayur. Untuk distribusi, pemerintah menggunakan jaringan koperasi. Dalam waktu singkat semua terkendali.
Dalam hal daging, kini kita cenderung menyerahkannya pada mekanisme pasar biasa. Padahal, dalam kondisi tertentu negara harus campur tangan. Tak bisa semuanya diserahkan ke pasar. Betapa naifnya pemerintah, ketakberdayaan yang sudah bisa diprediksikan dari awal.

Akhir-akhir ini, publik sedang menderita akibat ekonomi roller coaster.Naik-turun jumpalitan. Ini semua akibat tak adanya perencanaan dan program yang sistematis. Semua bersifat ad hoc. Lalu, berpadu dengan persaingan politik menjelang 2014 yang terjadi formasi politik untuk membentuk blok-blok politik dalam memenangkan pertarungan politik tersebut. Sehingga, tak terjadi koordinasi dan sinergi yang baik antarkementerian.

Padahal, perilaku korup birokrasi dan penguasa makin menggila. Ketika kinerja tak diukur secara objektif tapi secara politik maka ekonomi koruptif menjadi hasil akhirnya. Inilah yang sedang terjadi. Apalagi, struktur ekonomi kita masih dikuasai segelintir orang. Apatah lagi yang bisa didiskusikan? Semua sudah jelas.
Lalu, di mana anggota parlemen? Aktivis LSM? Gerakan mahasiswa? Cendekiawan? Tokoh agama? Semua sedang sibuk mengkalkulasi blok-blok politik menjelang 2014. Suka tidak suka, suasana seperti itu yang sedang terjadi. Tak ada yang mengurus rakyat.

Benar peringatan sebagian orang, tahun ini hingga Pemilu 2014 merupakan tahun politik. Semua energi kita tersedot. Kita tak sadar akibat kekacauan harga bawang dan daging akan menghancurkan fondasi kita dalam pertanian bawang dan peternakan sapi. Usaha bertahun-tahun untuk berswasembada bisa bubar dalam sekejap. Lalu, kita kembali menjadi importir. Lalu, di mana letak ketahanan nasional?

Marah saja tak cukup. Lakukan sesuatu yang konkret dan signifikan. Terukur dan terencana. Terlembaga dan sistematis. Karena, bukan kemenangan politik yang akan dikenang, tapi apa yang kita lakukan untuk rakyat. Mari kita jujur. Kembali ke nurani dan hati kita yang sejati. Kemenangan hanyalah titik sedangkan tindakan adalah lukisan. Kemenangan adalah not, sedangkan tindakan adalah nyanyian. Untuk apa menjadi penguasa jika tak bisa berkuasa. Untuk apa menjadi pemerintah jika tak bisa memerintah.

| Senin, 22 Juli 2013 0 comments

Ultimatum Perwira Elit Mesir kepada Pemimpin Kudeta As-Sisi



KAIRO, ISLAMICGEO-Sekolompok perwira Angkatan Bersenjata Mesir yang menamakan diri mereka "Dhubbat An-Nukhbah Al-Mashriah" Perwira Elit Mesir mengeluarkan pernyataan yang ditujukan kepada pemimpin kudeta Jenderal Abdul Fattah As-Sisi, berikut teks pernyataan Perwira Elit Mesir:

"Kepada Jenderal Abdul Fattah Sisi Komandan Militer:

Perlu anda ketahui bahwa sesungguhnya kami tidak akan dan tidak akan pernah membiarkan Angkatan Bersenjata Mesir yang tercermin pada tentara Mesir yang agung terseret pada titik nadir yang menggeser Lembaga Militer dan negeri ini pada umumnya terjerumus ke dalam sumur kekacauan dan perpecahan, untuk mengikuti kepentingan pribadi anda di atas kepentingan negara, dengan anda mengikuti agenda asing yang menarik pada jalan bengkok, dan anda membawa kami pada tepi jurang, dengan demikian impian musuh-musuh tercapai sesuai dengan yang dikehendakinya, mulai dengan mendorong seluru tiang negara ini tergelincir kepada jurang sumur.

Dengan ini, kami telah berazam untuk tidak berpangku tangan, dan agar kami tidak mengikuti jejak orang-orang picik, kami akan dengan terpaksa untuk mengambil langkah-langkah untuk menyelamatkan negara ini dan kami akan berenang menjauhi daerah tenggelam.

Kami ingin peringatkan anda bahwa kami memiliki orang-orang yang menepati janji-janji mereka kepada Allah, mulai dari Militer Wilayah Dua "Al-Jaisyu Ats-Tsani Al-Maidani" dengan 16 Divisi Infanteri Mekanik dan Devisi 18 Infanteri Mekanik, Devisi Tujuh Infanteri Mekanik dan Devisi Lapis Baja Keenam.

Dan Kemudian Bidang Angkatan Darat Ketiga dengan segala Devisinya, Devisi 23 Infanteri Mekanik, Devisi 19 Infanteri Mekanik, Devisi keempat Lapis Baja dan Brigade 11 Lapis Baja mata bola.

Kemudian Militer Wilayah Utara dengan segala devisinya, Devisi ketiga Infanteri Mekanik dan Brigade 76 Lapis Baja mata bola.

Kemudian Militer Wilayah Pusat dengan segala devisinya, Devisi Kedua infanteri Mekanik, Devisi Kesembilan Lapis Baja, Brigade 23 Lapis Baja Mata Bola.

Kemudian Militer Wilayah Selatan dengan seluruh satuannya, Brigade 305 Infanteri Mekanik Mata Bola, Brigade 166 Infanteri Mekanik Mata Bola, Brigade 117 Infanteri Mekanik Mata Bola.

Kemudian Militer Wilayah Barat dengan segala devisinya, Devisi 21 Lapis Baja, Devisi 33 Infanteri Mekanik.

Kemudian Formasi Angkatan Udara seperti Pangkalan Udara Barat Kairo, Pangkalan Udara Utara Kairo, Pangkalan Udara Al-Madzah, Bandara Fayed Al-Harbi, Beni Suef, Abu Swair, Hurgada, Alonchas, Ganaklis, Belbis dan Al-Menya.

Kemudian Formasi Pertahanan Udara seperti Devisi Kelima, Devisi Kedelapan, Devisi Kesepuluh, Devisi 12, Devisi 15 Pertahanan Udara, Brigade 103 Pertahanan Udara Mata Bola dan Brigade Pertahanan Udara 104 Mata Bola.

Di luar perwira-perwira kami yang mulia di sebagian besar departemen, lembaga dan satuan angkatan bersenjata, yang mereka senantiasa siap siaga untuk mendapatkan gelar syahid jika hal itu menuntut untuk itu, dan apa yang kami sebutkan hanyalah contoh dan tidak terbatas.

Berdasarkan hal tersebut di atas, dan dengan bekerjasama dengan meyoritas kekuatan nasional, maka kami memberikan tenggat waktu terakhir kepada anda untuk keluar dari krisis dengan aman dan tanpa meneteskan darah rakyat Mesir, dengan tuntutan-tuntan yang harus dipenuhi sebagai berikut;

1. Kembalinya Presiden Terpilih DR. Muhamamad Mursi Isa Al-Iyath untuk mengambil alih dan menjalankan tugas-tugasnya sebagai presiden yang sah.
2. Dengan segera mengundurkan diri kepada Jenderal Abdul Fattah As-Sisi, Panglima Angkatan Bersenjata, Menteri Pertahanan dan Logistik Perang, dan juga Jenderal shidqi Subhi Kepala Staf Angkatan Bersenjata dan menyerahkannya kepada Bapak Presiden Republik sebagai Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata.
3. Menjalankan konstitusi yang telah dinonaktifkan dan yang telah direferendum oleh rakyat Mesir sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi.
4. Kembalinya Majelis Syurah (Parlemen) yang terpilih, dan telah dibubarkan dengan penjelasan Angkatan Bersenjata.

Kami peringatkan kepada Anda agar anda mengikuti suara akal dan berhati-hati serta tidak mendahulukan peran orang-orang penjudi yang berusaha mengganti kerugiannya, yang mengantarkan ambisi kontinuitas dan menolak mengakui kekalahan ke arah tidak jelas yang menyebabkan orangnya menjadi rebutan taring Qishas dan saat itulah bukan lagi waktu untuk melarikan diri.

Dan jika tidak maka akibatnya akan sangat parah dan akan menaikkan tuntutan kami dan akan tersingkap apa yang tidak terlintas dalam pikiran anda , bahwa kami mengetahui dengan bersandar pada dokumen-dokumen, kami juga akan memperlihatkan kepada anda kekuatan kami dan kehebatan kami di di dalam angkatan bersenjata, jika hal tersebut menuntut penggunaan kekuatan, karena kami telah berjanji kepada Allah untuk membenarkan yang benar dan kami telah berbaiat (bersumpah) untuk mati syahid. Dan saat itu, anda tidak mengeluarkan celaan kecuali kepada diri anda sendiri."

Redaktur; Muhammad Anas
Sumber: As-Masyariq "http://macherek.tn/?p=4207" dan Egypt Window http://www.egyptwindow.net

| Selasa, 16 Juli 2013 0 comments

TEBAR BERKAH BAGI SEDEKAH dalam CINTA,KERJA & HARMONI



JEMBER - Dalam rangka peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) yang jatuh tanggal 29 Juni 2013 Bidang Perempuan DPD PKS Jember bekerjasama dengan struktur Bidang Perempuan Cabang Dakwah II mengadakan rangkaian acara bertajuk “Keluarga Sehat”.

Acara berdurasi 4 jam ini di hadiri oleh ketua Bidang Perempuan DPD PKS Jember, Ibu Yayuk Siti Nur Haqimah, ketua bidang Perempuan cabang Dakwah II dan Ketua DPC Kec. Silo serta segenap struktur DPC setempat.

Rangkaian acara kegiatan meliputi Penjualan sembako murah (Separo harga), Bazar baju, sandal sepatu murah, pemerikasaan kesehatan dan pengobatan gratis. Puncak acara pada rangkaian kegiatan ini adalah pembagian paket sayur lengkap yang ditunjang dengan menu utama kegiiatan yaitu Penyuluhan Gizi Keluarga oleh relawan kesehatan.

Antusiasme warga terlihat semenjak Panitia kegiatan belum sampai ke lapangan, acara yang di Jadwalkan pukul 09.00 ini sudah mulai dipadati warga semenjak pukul 08.00 an. Ratusan warga tumpah ruah memadati acara guna menikmati layanan program begitu dirasakan manfaatnya. Pemeriksaan kesehatanpun yang rencananya akan dicancel ternyata menjadi acara yang dinanti warga. Lebih dari 50 warga turut antri dalam pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis ini, mulai lansia, ibu-ibu muda, bapak-bapak serta anak-anak.

Program nasional yang dicanangkan oleh Bidang Perempuan pusat berupa pembagian paket sayur sehat ini serentak di hampir seluruh wilayah Cabang Dakwah PKS di nusantara. Semoga amal sholih ini menjadi bagian amal-amal kita yang dicatat di hadapan Allah dan dipenuhi dengan ridlo dan rahmatNYA di Ramadhan Mubarok ini sebagai upaya turut menghidupkan Ramadhan dengan semangat CINTA dan kesungguhan untuk terus beKERJA hingga tercipta HARMONI.

Syukur alhamdulillah acara telah terlaksana dengan baik. Semoga upaya menebar keberkahan menyalurkan secuil sedekah di bulan penuh barokah ini diliputi rahmatNYA. Aamin

| 0 comments

Putusan sela sidang LHI: "Jaksa penuntut KPK tidak memiliki wewenang mengadili pencucian uang"


(www.inilah.com) Jakarta - Dua anggota majelis hakim Pengadilan Tipikor, Jakarta beda pendapat mengenai kewenangan jaksa penuntut umum pada KPK dalam perkara tindak pidana pencucian uang yang dilakukan terdakwa korupsi impor daging sapi Luthfi Hasan Ishaaq.

Hakim I Made Hendra dan Joko Subagio menilai, jaksa penuntut umum pada KPK tidak memiliki wewenang dalam mengadili perkara pencucian uang.

"Menimbang, soal kewenangan penuntutan penuntut umum pada KPK mengadili tindak pidana pencucian uang tidak bisa dilakukan. Karena penuntut umum KPK cuma bertugas sesuai undang-undang menuntut mereka hanya mengajukan penuntutan dalam tindak pidana korupsi," kata Hakim anggota I Made Hendra, saat membacakan putusan sela di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (15/7/2013).

Hakim Made Hendra mengatakan, sesuai undang-undang, memang KPK memiliki wewenang mengusut tindak pidana pencucian uang yang diketahui atau patut diduga berasal dari tindak pidana korupsi. Tetapi, yang berwenang menuntut perkara itu adalah jaksa pada Kejaksaan Tinggi atau Kejaksaan Agung.

Sementara itu, Hakim Joko Subagio mengatakan, perbedaan pendapat itu menjadi sebuah kesatuan dalam putusan sela.

Atas perbedaan pendapat dalam putusan sela itu, Jaksa Muhibbudin mengatakan akan mengajukan perlawanan. "Akan kami ajukan perlawanan kami sekaligus dalam surat tuntutan," kata Muhibbudin.

Hakim Ketua Gusrizal Lubis menjadwalkan sidang lanjutan pada Senin (22/7/2013) pekan depan, dengan agenda pemeriksaan saksi. [mvi/inilah]

| Senin, 15 Juli 2013 0 comments

Karakteristik Islam Jamaah



(www.syariahonline.com).Assalamu’alaikum wr. wb. Islam Jama’ah tentu saja banyak penyimpangannya. Untuk lebih jelasnya silahkan baca makalah yang kami nukil tentang Islam Jama‘ah: Islam Jama‘ah adalah suatu nama jama‘ah sempalan yang sangat identik dengan khawarij. Kelompok ini pusatnya di Indonesia dan hampir tidak terdengar namanya di luar Indonesia, walaupun mereka mengaku-ngaku bahwa jama‘ah mereka ini telah mendunia. Jama‘ah ini didirikan oleh seorang yang bernama Nur Hasan Ubaidah, yang menurut pengakuannya bahwa jema‘ah ini telah ada sejak tahun 1941.

Namun yang benar ia baru dibai‘at pada tahun 1960. Kelompok ini berdiri pertama kalinya dengan nama Darul Hadits. Lalu kemudian berganti-ganti nama menjadi YPID (Yayasan Pendidikan Islam Djama‘ah), lalu LEMKARI dan pada tahun 1991 menjadi LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia).

Penggantian ini dalam rangka menyesuaikan dengan keadaan dan supaya tidak ketahuan jejak mereka jika mulai timbul ketidaksukaan dari masyarakat. Berikut sekilas tentang jemaah mereka. Sistem Pengajian Sistem pengajian mereka disebut mangkul. Yaitu bahwasanya kajian hadits dan Al-Qur‘an harus memakai isnad. Mereka berdalil dengan perkataan Ibnul Mubarok: Isnad itu bagian dari agama. Kalau tanpa isnad, maka siapa saja akan berkata apa yang dia sukai. Dalam masalah hadits, Nur Hasan Ubaidah mengaku mempunyai isnad sampai ke Imam Bukhari dan Imam-Imam yang lainnya. Sedang dalam masalah Al-Qur‘an, dia mengaku mempunyai isnad sampai ke Ali bin Abu Thalib dan Utsman bin Affan, bahkan sampai ke malaikat Jibril. Siapa saja yang memiliki isnad selain Islam Jema‘ah dianggap tidak sah dan palsu. Menurut mereka barang siapa yang beramal tanpa isnad sama saja amalnya tidak sah dan tidak diterima oleh Allah. Sehingga wajar saja jika kita masuk mesjid atau rumah mereka, mereka selalu mengepel bekas kita karena menganggap toharoh kita tidak sah sehingga kita dianggap membawa najis.

Islam Jama’ah dan Hadits Nabi Menurut mereka, shahih tidaknya suatu hadits tergantung kepada amir mereka. Sebuah hadits palsu dapat dianggap hadits shahih jika menurut amir mereka hadist shahih. Sistem keamiran menurut mereka, mendirikan kelompok (jema’ah) dan berbai’at terhadap amir adalah wajib. Dalil-dalil yang mereka gunakan adalah:

1. Hadits tentang iftiroq (terpecahnya) umat menjadi 73 golongan. Dan dalam suatu lafaz hasits tersebut Rosulullah menjelaskan hanya satu golongan yang masuk surga yaitu al-Jama’ah. Menurut mereka, itulah jema’ah mereka yang disebut oleh Rasulullah saw.

2. Sebuah hadits yang menurut mereka diriwayatkan oleh Imam Ahmad, namun ternyata tidak ada. Yaitu hadits: Tidak ada islam kecuali dengan jama‘ah dan tidak ada jama‘ah kecuali dengan amir dan tidak ada amir kecuali dengan bai‘at. Itu hanyalah ucapan Umar bin Al-Kaththab yang diriwayatkan oleh Ad-Darimi dengan sanad yang dhaif didalam sanadnya ada perawi majhul dan lemah (lihat silsilah fatawa syar’iyyah karya syaikh Abul-Hasan As-Sulamani fatwa no.39)

3. Surat Al-Isro’ ayat 71 “Pada hari yang kami panggil setiap orang dengan imamnya (kitab catatan amalnya), maka barang siapa yang didatangkan kitabnya dari kanannya, maka mereka membaca kitabnya dan mereka tidak dirugikan sedikitpun.” Menurut mereka pada hari kiamat nanti setiap orang akan dpanggil bersama imamnya yaitu amirnya. Barang siapa yang tidak punya amir, maka dia akan dikumpulkan bersama orang-orang kafir. Anggota-anggota Islam Jama‘ah sangat taat kepada amirnya. Mereka berdalil dengan surat An-Nisa ayat 59: “Hai orang-orang yang beriman, taatlah kalian kepada Allah dan taatlah kepada Rosul dan Ulil amri diantara kalian.” Menurut mereka hanyalah disebut orang beriman jika telah taat kepada Allah, Rasulullah, dan amir mereka. Tidak cukup hanya taat kepada Allah dan Rosulullah.

Jadi perintah Allah sama dengan perintah Rasul sama dengan perintah amir mereka. Bahkan jika mereka berbuat ma‘siat kepada Allah, bisa dimaafkan dengan cukup beristigfar. Namun jika bersalah kepada amir, maka tidak cukup hanya beristigfar tapi juga harus dengan membuat surat pernyataan tobat (yang hal ini merupakan tasyabuh dengan orang-orang Kristen Katolik) dan membayar kafarah yang ditentukan menurut selera amir mereka. Perekonomian Jalannya kegiatan amir dan para pengurus jema‘ah mereka yaitu dengan menarik sodaqoh wajib dari setiap anggotanya sekian persen dari pendapatannya. Besar sodaqoh wajib (yang lebih cocok disebut pajak) ini berubah-ubah sesuai keputusan amir, dan setiap anggota tidak sama berdasarkan kekayaan mereka. Pengkafiran terhadap orang-orang di luar jama’ah mereka Perlu diketahui bahwasanya jenis anggota mereka secara umum terbagi dua, yaitu fanatik (bersifat keras tanpa toleransi) dan moderat (ada sedikit toleransi terhadap orang-orang diluar jema‘ah mereka). Yang moderat ini biasanya adalah anggota-anggota baru yang mereka anggap seperti muallaf. Mereka masih mau sholat dengan orang-orang diluar jema‘ah mereka, namun lama-kelamaan juga akan sama seperti yang fanatik Sedangkan yang fanatik, mereka menganggap semua orang yang diluar kelompok mereka adalah kafir. Sehingga mereka tidak mau sholat di imami atau di mesjid orang-orang yang bukan anggota jema‘ah mereka.

Bahkan mereka boleh mengambil harta orang diluar jema‘ah mereka asal tidak membahayakan mereka. Aqidah Mereka Menurut mereka orang yang melakukan dosa besar kekal di dalam neraka. Dan orang-orang yang tidak membai’at imam mereka adalah kafir dan najis. Selain itu mereka mempunyai suatu aqidah yang identik dengan taqiyyahnya orang-orang Syi‘ah. Mereka menamakannya Fathonah bithonah Budiluhur Luhuringbudi Karena Allah. Yaitu bolehnya berbohong demi kepentingan jema‘ah mereka. Mereka berdalil dengan kisah berbohongnya Nabi Ibrahim ketika berkata bahwa patung besar yang telah menghancurkan patung-patung yang kecil. Sistem Doktrin Ajaran Mereka Kekuatan doktrinnya tertumpu pada ‘Sistem 354‘ yaitu: 3 = Jamaah, Quran dan Hadits. 5 = Program lima bab berisi janji/sumpah bai’at keepada sang amir yaitu: Mengaji, Mengamal, Membela, Sambung jamaah dan Taat Amir. 4 = Tali pengikat Iman yang terdiri dari: Syukur kepada Amir, Menganggungkan Amir, Bersungguh-sungguh dan Berdoa.

Peringatan Kita harus berhati-hati terhadap mereka, jangan sampai tertipu oleh mereka. Sering sekali mereka menutupi sifat-sifat mereka. Sehingga ketika mereka mendakwahi orang awam seakan-akan mereka seperti orang biasa yang mau berjabat tangan dengan orang lain, tidak mengkafirkan orang lain, dan tidak menganggap orang lain membawa najis dan sebagainya. Padahal ini semua adalah tipuan mereka yang mereka sebut dengan bitonah agar bisa mempunyai anggota yang sebanyak-banyaknya. (dinukil dengan ringkas dari kaset sesatnya Islam jama’ah oleh Ustadz Hasyim Rifa’i dahulunya beliau adalah anggota Islam Jama’ah dan buku Bahaya Islam Jamaah Lemkari dan LDII).

Wallahu'Alam bis-Shawab- Wassalamu'alaikum wr. wb.

| 0 comments

Kreatif : Puluhan kader PKS melakukan aksi " FreezeMob" di hadapan warga Jember


Radar jember,Menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1434H,Puluhan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jember kemarin (7/7) menggelar aksi "Freeze Mob" atau mematung.Aksi dian selama 7 menit tersebut bertujuan memberikan pesan kepada masyarakat untuk menahan diri dan lebih sabar dalam menghadapi bulan puasa.
"Aksi Freeze Mob ini kami lakukan serentak di seluruh Indonesia ,dari pukul 09.00 sampai 09.07",terang rsitiono,koordinator aksi.
Puluhan kader PKS Jember melakukan long march dari kantor DPD PKS Jember menuju bundaran DPRD Jember.
Pada pukul 09.00, tepat di depan Gerbang Universitas Jember (Unej),seluruh peserta long march menghentikan langkahnya untuk melakukan Freeze Mob. Puluhan kader yang terdiri dari laki-laki,perempuan dewasa,hingga anak-anak tersebut berhenti tanpa dialog dan bergerak selama 7 menit.
Aksi tersebut menurut Ristiono ,bertujuan untuk mengingatkan seluruh masyarakat untuk menyiapkan diri sambut Ramadhan. Pada bulan yang penuh rahmat tersebut ,ummat islam harus bisa menjaga diri dari godaan nafsu.
"Dengan berdiam diri selama 7 menit,artinya kita tidak mengindahkan hal-hal yang bersifat buruk"jelas Ristiono.Dengan berdiam diri seperti patung PKS hendak mengingatkan bahwa Ramadhan adalah bulan mulia dan kaum muslimin harus benar-benar menjauh dari hal-hal buruk.
Menurut Anis,salah seorang peserta aksi ,Ramadhan harus menjadi momentum bagi kaum muslimah harus lebih memperhatikan diri dalam menutup aurat. Selain merupakan tuntunan agama,hal tersebut juga untuk menjaga pandangan kaum lelaki".Bagi kaum wanita harus lebih menutup aurat.Namun,juga harus meningkatkan ibadahnya",katanya.
Setelah rombongan tersebut melakukan aksi"membeku" di pintu masuk Unej di Jalan Kalimantan,mereka menuju bundaran DPRD Jember.Sambil menyanyikan lagu islami menyambut datangnya Ramadhan ,mereka menyerukan kepada warga yang melintas di kawasan bundaran dewan lebih meningkatkan ibadahnya pada saat bulan Ramadhan

| 0 comments

Hakim beda pendapat,Luthfi yakin tidak bersalah

INILAH.COM, Jakarta - Kubu Luthfi Hasan Ishaaq, terdakwa dugaan suap kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian dan pencucian uang, yakin tak bersalah setelah ada dua hakim Pengadilan Tipikor yang beda pendapat dalam putusan sela, Senin (15/7/2013).

Zainudin Paru, penasihat hukum Luthfi menyatakan, sejak awal memang pihaknya meminta majelis hakim menolak kewenangan penyidikan Tindak Pidana Pencucian Uang Luthfi dilakukan KPK. Alasannya, jaksa penuntut umum (JPU) KPK tak berwenang menyidik tindak pidana pencucian uang (TPPU).

"Tapi, dua anggota majelis hakim saat disenting opinion tadi lebih tinggi lagi, bukan hanya penyidikan tapi penuntutannya (ditolak). Yang kita minta secara tidak langsung dipenuhi," ujar Zainuddin, usai persidangan, Senin.

Karenanya, kubu Luthfi akan melakukan perlawanan. Apalagi dikuatkan dengan dissenting opinion atau beda pendapat dua anggota Majelis Hakim Pengadilan Tipikor.

"Ini semakin perkuat keyakinan kami bahwa terhadap tindak pidana korupsi dan tindak pidana pencucian uang Luthfi tidak harus menjadi pesakitan," katanya.

Dia tak ingin menyatakan JPU KPK salah dalam membuat surat dakwaan. Namun, Paru menegaskan, yang penting semuanya mengikuti proses hukum. "Kita tetap tertib hukum acara," paparnya.

Dia menyatakan, sudah menyiapkan saksi meringankan untuk Luthfi Hasan. Saksi tersebut akan dihadirkan setelah pemeriksaan 151 yang diajukan JPU KPK. [mvi]

| 0 comments

Hari Ini Luthfi PKS Dengarkan Putusan Sela

INILAH.COM, Jakarta - Hari ini Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta menggelar sidang lanjutan kasus dugaan suap kuota impor daging sapi dan pencucian uang dengan terdakwa mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq. Agenda sidang ini mendengarkan keputusan sela majelis hakim yang diketuai Gusrizal.

Pada persidangan lalu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Muhibbudin membacakan tanggapan atas eksepsi atau nota keberatan yang diajukan terdakwa Luthfi. Menurut JPU, materi keberatan yang diajukan penasihat hukum Luthfi hanyalah sebuah curahan hati.

"Penasihat hukum hanya memuaskan perasaannya, untuk menutupi kesalahannya dengan cara mencari-cari kesalahan pihak lain," tutur Jaksa Muhibbudin.

JPU juga membantah bila KPK hanya mencari sensasi terkait adanya pemberitaan yang menyangkut terdakwa Luthfi. "Tidak benar KPK mencari sensasi. Kalaupun menarik perhatian publik, itu karena LHI saat itu menjabat sebagai penyelenggara negara," kata dia.

Muhibbudin menekankan siaran pers yang dilakukan Juru Bicara KPK Johan Budi tidak terkait dengan upaya mencari sensasi. "Berdasarkan UU No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, KPK sebagai badan publik wajib memberikan informasi baik ke media cetak dan elektronik," tegas Muhibbudin.

Sidang putusan sela hari ini untuk menentukan apakah perkara Luthi Hasan Ishaaq memenuhi persyaratan formil atau tidak untuk dilanjutkan. [yeh]

| 0 comments

Genting:Protes saingan di Mesir terus berlanjut


(www.aljazeera.com) Unjuk rasa yang direncanakan di seluruh negeri sebagai krisis politik berlanjut dan Morsi tetap dalam tahanan.


Mesir menguatkan untuk demonstrasi saingan antara pendukung dan penentang Presiden terguling Mohamed Morsi.
Faksi di kedua belah pihak telah menyerukan hari demonstrasi setelah shalat pada hari Jumat pertama bulan suci Ramadhan sebagai ketegangan di dalam negeri terus meningkat.
Sebelumnya pada hari Kamis, Ikhwanul Muslimin, basis kekuasaan Morsi, telah bersumpah untuk terus memprotes sampai ia kembali, meskipun fakta bahwa banyak dari pemimpin kelompok itu telah ditahan oleh tentara, mempertanyakan kemampuannya untuk memobilisasi efektif.
Kamp anti-Morsi juga menyerukan aksi unjuk rasa, termasuk buka puasa massal, pemecahan puasa Muslim, di Tahrir Square yang telah menjadi pusat untuk demonstrasi terhadap presiden digulingkan.
Baru utama Mesir mengatakan pada Kamis ia tidak mengesampingkan anggota Ikhwanul Muslimin di kabinetnya, bahkan ketika kelompok bersumpah untuk tetap menentang aksi militer yang mengakibatkan jatuhnya pada Morsi dari kekuasaan.
Hazem al-Beblawi, yang diangkat pada hari Selasa, mengatakan ia masih mempertimbangkan susunan pemerintah sementara itu.
"Saya tidak melihat asosiasi politik ... Jika seseorang bernama dari (Ikhwan) Partai Kebebasan dan Keadilan, jika ia memenuhi syarat untuk jabatan yang dapat dipertimbangkan," kata Beblawi.
"Aku mengambil dua kriteria untuk pemerintahan berikutnya. Efisiensi dan kredibilitas."
Ikhwan telah menolak tawaran Beblawi untuk bergabung dengan pemerintahan baru, dan menyerukan unjuk rasa massa untuk Jumat terhadap apa yang disebutnya "sebuah kudeta militer berdarah".
Di Kairo, berdarah run-up ke Ramadhan telah dirusak awal bulan suci.
Dalam insiden paling berdarah, bentrokan di sekitar bangunan militer pada Senin meninggalkan 53 orang tewas, sebagian besar pendukung Morsi.
Polisi sedang memburu Ikhwan Mursyid, Mohammed Badie, setelah surat perintah dikeluarkan untuk penangkapannya pada hari Rabu.
Morsi saat ini ditahan di "tempat yang aman, untuk keselamatannya," kata juru bicara kementerian luar negeri Badr Abdelatty wartawan, Rabu, menambahkan bahwa mantan pemimpin Mesir belum didakwa dengan apa pun sampai saat ini.
Sumber-sumber militer dan peradilan telah mengatakan pemimpin terguling mungkin menghadapi dakwaan pada akhirnya.
Pemimpin PBB Ban Ki-moon mengangkat, selama percakapan telepon dengan menteri luar negeri negara itu, kekhawatiran tentang penahanan Morsi dan pemimpin Ikhwanul Muslimin lainnya, kata seorang jurubicara.
Ban menegaskan kembali bahwa tidak boleh ada "retribusi" terhadap pihak manapun, juru bicara PBB Martin Nesirky kepada wartawan setelah pembicaraan telepon antara Ban dan Menteri Luar Negeri Mohammed Kamal Amr.

| Kamis, 11 Juli 2013 0 comments

Materi Tarbiyah

Materi Tarbiyah + Quran Digital : http://www.fileswap.com/dl/mkDCmk8laO/

| 0 comments

Rahasia Allah dibalik hari Jum'at



1. Hari Terbaik
Abu Hurairah r.a meriwayatkan bahwa Rasulullah  bersabada: "Hari terbaik dimana pada hari itu matahari terbit adalah hari Jum'at. Pada hari itu Adam diciptakan, dimasukkan surga serta dikeluarkan darinya. Dan kiamat tidak akan terjadi kecuali pada hari Jum'at

2. Terdapat Waktu Mustajab untuk Berdo'a.
Abu Hurairah r.a berkata Rasulullah bersabda: " Sesungguhnya pada hari Jum'at terdapat waktu mustajab bila seorang hamba muslim melaksanakan shalat dan memohon sesuatu kepada Allah pada waktu itu, niscaya Allah akan mengabulkannya". Rasululllah mengisyaratkan dengan tangannya menggambarkan sedikitnya waktu itu (Muttafaqun Alaih)

Ibnu Qayyim Al Jauziah - setelah menjabarkan perbedaan pendapat tentang kapan waktu itu - mengatakan: "Diantara sekian banyak pendapat ada dua yang paling kuat, sebagaimana ditunjukkan dalam banyak hadits yang sahih, pertama saat duduknya khatib sampai selesainya shalat. Kedua, sesudah Ashar, dan ini adalah pendapat yang terkuat dari dua pendapat tadi (Zadul Ma'ad Jilid I/389-390).

3. Sedekah pada hari itu lebih utama dibanding sedekah pada hari-hari lainnya.
Ibnu Qayyim berkata: "Sedekah pada hari itu dibandingkan dengan sedekah pada enam hari lainnya laksana sedekah pada bulan Ramadhan dibanding bulan-bulan lainnya". Hadits dari Ka'ab r.a menjelaskan: "Dan sedekah pada hari itu lebih mulia dibanding hari-hari selainnya".(Mauquf Shahih)

4. Hari tatkala Allah menampakkan diri kepada hamba-Nya yang beriman di Surga.
Sahabat Anas bin Malik r.a  dalam mengomentari ayat: "Dan Kami memiliki pertambahannya" (QS.50:35) mengatakan: "Allah menampakkan diri kepada mereka setiap hari Jum'at".

5. Hari besar yang berulang setiap pekan.
Ibnu Abbas r.a berkata : Rasulullah SAW bersabda:
"Hari ini adalah hari besar yang Allah tetapkan bagi ummat Islam, maka siapa yang hendak menghadiri shalat Jum'at hendaklah mandi terlebih dahulu." (HR. Ibnu Majah)

6. Hari dihapuskannya dosa-dosa
Salman Al Farisi r.a berkata : Rasulullah bersabda: "Siapa yang mandi pada hari Jum'at, bersuci sesuai kemampuan, merapikan rambutnya, mengoleskan parfum, lalu berangkat ke masjid, dan masuk masjid tanpa melangkahi diantara dua orang untuk dilewatinya, kemudian shalat sesuai tuntunan dan diam tatkala imam berkhutbah, niscaya diampuni dosa-dosanya di antara dua Jum'at". (HR. Bukhari).

7. Orang yang berjalan untuk shalat Jum'at akan mendapat pahala untuk tiap langkahnya, setara dengan pahala ibadah satu tahun shalat dan puasa.

Aus bin Aus berkata: Rasulullah  bersabda: "Siapa yang mandi pada hari Jum'at, kemudian bersegera berangkat menuju masjid, dan menempati shaf terdepan kemudian dia diam, maka setiap langkah yang dia ayunkan mendapat pahala puasa dan shalat selama satu tahun, dan itu adalah hal yang mudah bagi Allah". (HR. Ahmad dan Ashabus Sunan, dinyatakan shahih oleh Ibnu Huzaimah).

8. Wafat pada malam hari Jum'at atau siangnya adalah tanda husnul khatimah, yaitu dibebaskan dari fitnah (azab) kubur.


Diriwayatkan oleh Ibnu Amru , bahwa Rasulullah bersabda:"Setiap muslim yang mati pada siang hari Jum'at atau malamnya, niscaya Allah akan menyelamatkannya dari fitnah kubur". (HR. Ahmad dan Tirmizi, dinilai shahih oleh Al-Bani).

9. Hari paling utama di dunia
Ada beberapa peristiwa yang terjadi pada hari jum’at ini, antara lain:

  • Allah menciptakan Nabi Adam ‘alaihissallam dan mewafatkannya.
  • Hari Nabi Adam ‘alaihissallam dimasukkan ke dalam surga.
  • Hari Nabi Adam ‘alaihissallam diturunkan dari surga menuju bumi.
  • Hari akan terjadinya kiamat.
  • Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata:

“Hari paling baik dimana matahari terbit pada hari itu adalah hari jumat, pada hari itu Adam diciptakan, dan pada hari itu pula Adam dimasukkan ke dalam surga, serta diturunkan dari surga, pada hari itu juga kiamat akan terjadi, pada hari tersebut terdapat suatu waktu dimana tidaklah seorang mukmin shalat menghadap Allah mengharapkan kebaikan kecuali Allah akan mengabulkan permintannya.” (HR. Muslim)


| 0 comments